Siapa yang tidak tahu eBay? Situs e-commerce berbasis B2C dan C2C ini adalah salah satu pelopor transaksi daring (online) di dunia, bersama dengan kompetitor mereka, Amazon. Berawal dari sebuah situs yang menyediakan lelang daring (online), kini situs yang didirikan oleh Pierre Omidyar ini telah semakin menggurita. Namun, hingga kini, situs yang didirikan pada 1995 itu pun masih belum bebas dari para penipu online. Hal yang kurang lebih sama terjadi di tatanan industri online di Indonesia. Problem utama masih seputar penipuan online yang masih sering terjadi. Kaskus, yang dikenal sebagai pelopor transaksi online di Indonesia, masih belum mampu menjamin seluruh transaksinya bebas penipuan. Mereka memang telah meluncurkan KasPay, sistem pembayaran resmi Kaskus. Sayangnya, belum banyak pengguna Kaskus yang tertarik untuk menggunakan Kaspay. Kaspay sendiri nantinya akan diposisikan sebagai satu-satunya cara transaksi di situs pasar daring (online marketplace) yang akan mereka luncurkan. Sementara itu, forum jual-beli Kaskus, yang hingga saat ini memutar uang dengan nominal yang sangat banyak, masih menggunakan transaksi konvensional, COD, maupun rekber. Bukalapak, salah satu situs online marketplace terkemuka di Indonesia, juga masih tampak kesulitan untuk memusnahkan para penipu. Mereka memang memiliki metode pembayaran yang menjamin bahwa uang pembeli akan tetap aman. Namun, masalah muncul jika ternyata pembeli tersebut justru pihak yang berkeinginan mengambil untung sepihak. Seperti yang tampak di tautan berikut http://www.kaskus.co.id/thread/548ce6db1a99751d298b456a/waspada--dengan-buyer-bernama--h-m-syaiful-hisyam---banyuwangi/1. Terlepas dari kesalahan yang mungkin dilakukan oleh kedua belah pihak, baik penjual maupun pembeli, Bukalapak masih terlihat belum menemukan solusi bagaimana jika kondisi tersebut berulang. Hal ini jelas akan menjadi celah bagi para penipu-penipu online yang terus berkeliaran.
Reply
Reply
Reply
7/8/2017 04:12:44 am
Kini telah hadir MASTERCASINO88
Reply
Leave a Reply. |